6 Tips Menjaga Kesehatan Anak di Masa Pandemi

62 views
Foto: Getty Images/iStockphoto/Tomwang112

JAKARTA, suryametro.id – Selain kesehatan orang dewasa, kesehatan anak menjadi hal yang tak bisa luput dari perhatian bersama. Kondisi pandemi membuat si kecil turut terbatasi ruang geraknya dan berpotensi menurunkan kesehatannya.

Menjaga kesehatan anak di tengah pandemi bukan hal yang bisa disepelekan. Perlu perhatian ekstra agar si kecil terhindar dari penularan COVID-19 atau risiko penyakit lainnya.

Lalu, apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan anak?

1. Biasakan anak menerapkan protokol kesehatan

Anak-anak belum mengerti jika ia harus mengikuti protokol kesehatan agar terhindar dari virus. Untuk itu, orang tua punya peran penting untuk membimbing anak menerapkan protokol kesehatan.

Misalnya mengajarkan anak untuk rajin mencuci tangan, menggunakan masker dengan baik dan benar, dan membatasi anak untuk menghindari kerumunan.

2. Rutin cek kesehatan anak

Memantau kondisi kesehatan anak menjadi hal yang wajib diperhatikan terlebih di masa pandemi seperti sekarang. Orang tua harus lebih peka jika ada perubahan pada kondisi kesehatan anak.

Selain itu, jangan lupa untuk melakukan vaksinasi. Meski mungkin ada ketakutan untuk membawa si kecil ke rumah sakit, orangtua bisa memastikan terlebih dahulu bahwa rumah sakit yang akan dikunjungi memiliki ruang tunggu terpisah dengan orang sakit. Dengan begitu, orang tua bisa melakukan vaksinasi atau cek kesehatan anak dengan perasaan yang tenang.

3. Pastikan anak tetap aktif

Selama pandemi, anak menjadi lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Padahal, seharusnya ia mungkin bisa bermain di luar, bersekolah, dan bertemu dengan banyak teman.

Orangtua harus memastikan selama di rumah anak tetap punya kegiatan yang melatih fisiknya. Misalnya bermain lompat tali atau sekadar menari mengikuti video yang banyak tersedia di YouTube.

Jika anak kurang bergerak, maka berpotensi untuk menimbulkan obesitas. Bahkan menurut American Academy of Pediatrics, anak dengan obesitas lebih mungkin mengalami masalah tambahan jika terinfeksi COVID-19.

Anak dengan obesitas juga berisiko memiliki masalah tekanan darah tinggi, masalah hati, atau diabetes. Hal ini pun menempatkan anak pada kategori risiko tinggi jika sampai terkena COVID-19.

(detik.com)