BUTON, suryametro.id – Sulitnya mengakses internet tidak hanya dirasakan beberapa lokasi perkampungan masyarakat di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra), namun juga terjadi hampir sebagian besar sekolah di Kabupaten Buton.
Guna mengantisipasi sulitnya akses internet di sekolah, Pemerintah Kabupaten Buton bersama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, bakal mendirikan menara Base Transceiver Station (BTS) dengan kapasitas 4G sebanyak 11 unit.
“Nah nantinya BTS ini kita akan bangun dilokasi yang strategis. Sehingga bisa menjangkau sekolah untuk mengakses internet,” kata Bupati Buton, La Bakri dikonfirmasi Senin, 08 Februari 2021.
Dijadwalkan kata La Bakry, proses pambangunan BTS akan dilakukan pada Februari ini. Untuk itu diharapkan, semua pihak terkait lainnya bisa membantu proses pembangunannya sehingga intertet bisa terakses dengan baik.
“Untuk kepala desa yang desanya jadi titik penbangunan BTS, kiranya bisa mempermudah pekerjaan nanti. Pastikan lokasi BTSnya itu sudah dibuatkan akta hibahnya. Sehingga dikemudian hari tidak ada lagi ganggu gugat,” harap La Bakry.
Khusus untuk sekolah di Buton, Bersama BAKTI bakal disediakan akses internet gratis. Hal itu untuk memudahkan para pelajar diseluruh jenjang pendidikan, bisa mudah mendapatkan informasi serta mengakses internet untuk mendukung proses belajar mengajar.
“Kalau sudah bagus akses internet, tidak hanya sekolah saja yang rasakan manfaatnya, tapi warga sekitar juga. Jadi mohon dukungannya,” kata La Bakry menutup.
Penulis: Adhil