KENDARI, suryametro.id – Dinas Pariwisata (Dispar) Sulawesi Tenggara (Sultra), menyebutkan ada tujuh destinasi wisata prioritas di Sultra. Ketujuhnya, bisa dijadikan objek wisata pilihan para wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang berkunjung di Sultra.
Tujuh destinasi wisata tersebut yaitu Benteng Keraton Buton di Kota Baubau, Kawasan Kars Liangkabori di Muna, Hutan Mangrove terluas di Asia Tenggara di Buton Utara, Jalan Akses Kendari-Toronipa-Labengki, Pulau Anoa (Padamarang) di Kolaka, Mata Rombeo di Kolaka Utara dan Rawa Aopa Watumohai di Konawe Selatan.
“Tujuh destinasi tersebut, hasil dari keputusan bersama dari hasil diskusi antara sejumlah wartawan nasional serta aktivis pariwisata se-Indonesia saat momen hari Pers Nasional (HPN) yang lalu,” kata Kepala Dinas Pariwisata Sultra, Belli Harli Tombili, Minggu (15/05/2022) dikutip dari Antarsultra.com.
Belli mengungkapkan, Dispar Sultra saat ini sedang menyusun kerangka regulasi sehingga nantinya, tujuh destinasi itu bisa dikenalkan ke level nasional bahkan hingga internasional.
“Kita buat seperti level destinasi wisata di Wakatobi. Nantinya kalau orang berkunjung ke Sultra, punya pilihan lain selain di Wakatobi,” katanya.
Ia berharap, agar program ini nantinya mendapat dukungan masyarakat dengan melakukan promosi serta menjaga lingkungan agar keindahannya bisa terus dapat dinikmati.
“Yang bersentuhan dengan pariwisata ini kan sebenarnya masyarakat itu sendiri, jadi kita harapkan dari akun-akun sosial medianya mereka bisa mempromosikan destinasi itu serta menjaga kebersihannya saat berkunjung,” kata Belli menutup.
Editor: Adhil