RAHA, suryametro.id – Dalam rangka menekan tingginya harga jual beras di pasaran, Bulog cabang Raha, terus berupa menyediakan beras murah dengan kualitas premium. Tentunya diharapkan bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh konsumen akhir.
Sebagai upaya untuk mendukung program tersebut, jajaran TNI dan Polri turut ikut serta membantu bulog menyalurkan beras SPHP dengan harga terjangkau. Langkah yang diambil TNI dan Polri itu, sangat diapresiasi dan sangat membantu mencegah adanya pihak yang ingin mencari keuntungan lebih dari penyaluran beras SPHP tersebut.
Kepala Bulog cabang Raha, Muthain Muhammadong mengungkapkan, TNI dan Polri yang menyalurkan beras SPHP langsung ke konsumen akhir (masyarakat), yang secara internal Kodim memanfaatkan Koramilnya sementara Polres memanfaatkan Polseknya.
“Harga beras SPHP yang dijual ke konsumen akhirn Per 5 KG senilai Rp.62.500,” kata Muthain dikonfirmasi, Rabu (10/09/2025).
“Kami menyalurkan beras SPHP sesuai permintaan, kalau pihak Kodim/Polres minta 1 atau 2 ton kami siap layani yang terpenting menjual beras harus sesuai HET (Harga Enceran Tertingg) adapun kalau menjual diatas HET pasti ada tindakan dari Satgas Pangan, Apalagi RPK (Rumah Pangan Kita) yang bermitra dengan Bulog akan dicabut izinnya, kalau menjual diatas HET” tegasnya.
Ia menambahkan, bahwa stok ketersediaan Beras Bulog yang melayani tiga kabupaten diantaranya Kabupaten Muna dan Mubar sebanyak 1500 ton dan Kabupaten Buton Utara sebanyak 690 ton. Sedangkan Gula secara keseluruhan berjumlah 115 ton.
Untuk diketahui bahwa beras Bulog Berasal dari Kabupaten Bombana, Unaha maupun dari Muna (Desa Bente), terjual periode Juli sampai Agustus sebanyak 1.007 ton. Sementara Stok yang tersedia di gudang dipastikan tersedia sampai bulan desember 2025.
Penulis: Iman