RAHA, suryametro.id – Ketua DPRD Kabupaten Muna bersama anggotanya dari Fraksi Partai Gerinda, melakukan reses di Desa Parida, Kecamatan Lasalepa. Dalam resesnya itu, pihaknya menyerap aspirasi masyarakat, terkait beberapa bangunan hingga mengharapkan bantuan untuk pembangunan masjid dan drainase.
Ketua DPRD Kabupaten Muna, La Saemuna saat ditemui setelah reses mengatakan, banyak aspirasi masyarakat desa parida akan dijadikan sebagai Pokok Pikiran (Pokir), untuk disampaikan di Pemerintah daerah. Sehingga, keluhan masyarakat maupun pemerintah desa mengenai pembangunan masjid, drainase maupun terkait sumur bor akan terus dikawal hingga terealisasi.
“Reses tahun lalu terkait bantuan masjid ini telah kami realisasikan di Desa Labone dan Bonea dengan nilai Rp 100 juta. Di tahun depan kami pastikan desa Parida akan mendapatkan Rp 50 juta,” jelasnya.
Lanjutnya, ia juga memohon maaf pada konstituennya, bahwa masih banyak aspirasi tahun lalu belum terealisasi oleh Pemda. Hal tersebut disebabkan, anggaran di fokuskan pada pandemi covid-19, ditambah tahun ini anggaran kembali direfocusing.
“Kini ada regulasi baru dalam menyampaikan aspirasi masyarakat, melalui email kementerian langsung,” jelasnya.
Sementara itu, Moh Iksanuddin Makmun juga mengungkapkan, dalam mengawal aspirasi masyarakat sebagai tanggung jawabnya di wilayah konstituenya, ia menegaskan untuk bantuan masjid desa parida akan dikawalnya hingga terealisasi.
“Masalah bantuan masjid menjadi skala prioritas saya, sebab desa parida sejak dibangunnya masjid berpuluh-puluh tahun belum mendapatkan bantuan, insyalla tahun desa Parida bisa mendapatkan bantuan Rp 50 juta,”
Kemudian, mengenai keluhan masyarakat adanya bangunan drainase, dimana setiap musim hujan mengancam beberapa rumah, ini juga akan menjadi pokir para anggota DPRD Muna Fraksi Partai Gerinda.
Reporter: Iman Supa