LABUNGKARI, suryametro.id – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Baubau, menggelar kegiatan Basic Training (BT) Latihan Kader tahap satu (LK-1) terhadap anggota barunya. Kegiatan tersebut, dipusatkan di gedung sanggar seni Kecamatan Mawasangka, Buton Tengah (Buteng), Kamis (19/08/2021).
Ketua umum HMI Baubau, La Ode Armeda Satrian Said kepada suryametro mengatakan, kegiatan BT LK-1 di Buteng sengaja dilakukan untuk menjaring kader-kader baru dari Buteng khususnya para mahasiswa dari Universitas Negeri Sembilan Belas November (USN) di Buteng, serta sebagai langkah melebarkan pengaruh HMI di negeri 1000 goa tersebut.
“Tujuan lainnya juga, kita menargetkan pendirian komisariat dan juga untuk mengakomodir mintat teman-teman mahasiswa di Buteng yang ingin berproses di HMI. Allhamdullah, pembukaan BT LK-1 berjalan dengan lancar dihadiri langsung oleh pemerintah daerah yang diwakili asisten III Pemda Buteng dan Ketua Presidium MD KAHMI Buteng, Kakanda Adam SAg yang juga selaku Wakil Ketua Anggota DPRD Buteng,” ucap Armeda.
“LK-1 ini akan menjadi awal sebagai penopang training selanjutnya,” tambah Armeda.
Dalam kesempatan itu, Armeda memuji progres pembangunan di Buteng yang sangat baik dan cukup siginifikan, khususnya dalam pembangunan infrastruktur sebagai penunjang pelayanan terhadap masyarakat. Hal itu kata Armeda, sejalan dengan visi misi HMI untuk memudahkan aktivitas masyarakat.
“Saya juga mengucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada Pemda Buteng, khususnya Bapak Bupati yang telah membukakan ruang bagi HMI dan terhadap eksistensi seluas-luasnya untuk Perguruan Tinggi dan organisasi HMI di Buteng. Saya menilai, ini adalah suatu respon bapak Bupati selalu berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Buteng,” ucap Armeda.
“HMI cabang Baubau akan selalu menjunjung tinggi Independensi dan selalu berdiri diluar pemerintah. HMI juga akan berupaya jadi cctv atau sebagai agen of control terhadap aktivitas dan kebijakan pemerintah daerah sebagai penyeimbang jalannya pemerintahan untuk pembangunan,” tegas Armeda menutup.
Editor: Adhil