BAUBAU, suryametro.id – Kontingen khafilah Kota Baubau, sangat tidak beruntung di gelaran Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun ini. Tanpa raihan satu medalipun, Kota Baubau harus puas menjadi diposisi paling buncit atau berada posisi ke 17 dari 17 Kota/Kabupaten di Sultra.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse mengaku cukup prihatin dengan raihan tersebut. Namun demikian, apreasi tentu juga diberikan atas kerja keras seluruh khafilah serta official palatih.
“Dengan hasil ini, tentu akan jadi bahan evaluasi kita kedepan. Dari sisi mana yang masih membutuhkan pembinaan, itu yang kita akan coba bina agar digelaran STQ tahun depan, kita bisa menyumbangkan medali untuk Kota Baubau,” ucap Monianse ditemui Rabu, (07/04/2021).
Untuk diketahui, Kota Baubau berada di posisi terendah tanpa satu medalipun disumbangkan. Sementara di posisi pertama ditempati Kabupaten Kolaka dengan lima emas, tiga perak dan lima perunggu disusul Kabupaten Muna dengan raihan enam emas, dua perak dan satu perunggu.
Reporter: Novi
Editor: Adhil