JAKARTA, suryametro.id – Seorang anggota Brimob dan Kopassus jadi korban pengeroyokan oleh orang tak dikenal (OTK). Lokasi pengeroyokan itu kini digaris polisi.
Diketahui lokasi awal pengeroyokan itu terjadi di sebuah kafe di Jakarta Selatan. Pantauan di Jalan Falatehan I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (19/4/2021), kafe tersebut kini sudah garis polisi.
Aksi pengeroyokan itu terekam CCTV dan viral di media sosial. Jika melihat rekaman CCTV, pengeroyokan terjadi persis di seberang kafe yang digaris polisi. Di lokasi itu juga masih terlihat bekas darah.
Sebelumnya, Komandan Kodim (Dandim) 0504 Jakarta Selatan Kolonel Inf Ucu Yustiana lewat pesan singkat membenarkan informasi adanya keributan tersebut. Anggota Brimob tewas dan prajurit Kopassus terluka akibat peristiwa tersebut.
“Kalau peristiwa dan korban benar,” kata Ucu saat dimintai konfirmasi mengenai keributan tersebut.
Namun Ucu belum bisa memberikan penjelasan lebih detail mengenai kejadian tersebut. Ucu menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian.
“Kronologis kejadian masih dalam penyelidikan,” ujar Ucu.
Sementara itu, Kapuspen TNI Mayjen Achmad Riad belum bisa menjelaskan rinci terkait peristiwa itu. Achmad Riad mengatakan peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan.
“Saya belum terima detail kejadian karena masih dilaksanakan penyelidikan oleh satuan masing-masing,” ujarnya.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah juga sudah dihubungi untuk mengetahui kronologi pengeroyokan tersebut. Namun hingga saat ini belum ada jawaban.
Sumber: detik.com