BAUBAU, suryametro.id – Aparat Kepolisian Sektor Murhum berhasil meringkus dua pelaku pembacokan terhadap dua pemuda di Kelurahan Lamangga, Kota Baubau. Kejadian tersebut sudah terjadi sejak beberapa bulan yang lalu, tepatnya pada 12 Juli 2021 lalu. Kedua pelaku yakni, HM (17) dan IK (17) telah ditahan di sel tahanan Polsek Wolio dan Polsek Murhum.
Informasi yang dihimpun suryametro.id, kedua pelaku diamankan di Kelurahan Lipu dihari yang sama. Tim gabungan dari Polsek Murhum dan Polsek Wolio sudah melakukan pengintaian setelah mendapatkan informasi tentang keberadaan para pelaku.
“Ditangkap di Lipu. Awalnya eksekutor saat pembacokan yang ditangkap. Sedangkan yang pelaku kedua yang bawa motor menyusul,” kata sumber sumber suryametro.id, Sabtu 16 Oktober 2021.
Salah satu pelaku akhirnya dihadiahi timah panas karena saat dilakukan penangkapan mencoba melakukan perlawanan untuk menghindari kejaran aparat kepolisian.
Saat coba di konfirmasi, aparat Polsek Murhum masih enggan untuk memberikan keterangan. Hanya saja, ia membenarkan pihaknya telah mengamankan dua pelaku kasus pembacokan pemuda yang terjadi di Kelurahan Lamangga beberapa bulan lalu.
“Tunggu Pak Kapolsek saja. Sudah mau ke kantor itu,” singkatnya.
Pelaku HM (17) yang merupakan eksekutor saat ini ditahan di Polsek Wolio karena masih berkaitan dengan kasus penjambretan yang terjadi di seputaran Jl. DR. Wahidin, Kelurahan Tarafu, Kota Baubau beberapa waktu sebelum melakukan pembacokan. Sementara, pelaku IK (17) yang berperan sebagai pengendara motor ditahan di Polsek Murhum.
Sebelumnya, dua orang pelajar di Kota Baubau menjadi korban pembacokan orang tak dikenal (OTK), di Jalan Dr. HOS. Cokroaminoto, Kelurahan Lamangga, Kecamatan Murhum, Senin (12/7/2021) sekitar pukul 18.30 WITA. Kedua korban adalah IS (14) dan IM (12) yang masih dibawah umur dan merupakan pelajar.
Akibat pembacokan tersebut, salah satu korban mengalami luka robek di bibir bagian atas. Sedangkan salah satu korban mengalami luka bacok di pergelangan tangan sebelah kiri. Keduanya sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Wajo pasca kejadian.
Penulis : Hariman