KIEV, suryametro.id – Intelijen militer Ukraina mengklaim tentara Ukraina telah membunuh seorang jenderal militer Rusia dalam pertempuran di dekat kota Kharkiv pada awal pekan ini. Ini berarti sudah ada dua jenderal senior Rusia yang diklaim tewas dalam invasi ke Ukraina yang dimulai sejak 24 Februari.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (8/3/2022), informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Direktorat Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina.
Dalam pernyataannya, Direktorat Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina mengklaim Mayor Jenderal Vitaly Gerasimov, yang menjabat Wakil Komandan Pertama Pasukan Militer ke-41 Rusia, tewas di Ukraina pada Senin (7/3) waktu setempat.
Tidak dijelaskan lebih lanjut kronologi kematian Gerasimov. Hanya disebutkan bahwa dia tewas di dekat kota Kharkiv yang sedang dikepung pasukan Rusia.
Belum ada tanggapan resmi dari Kementerian Pertahanan Rusia terkait klaim Ukraina ini. Laporan tersebut juga belum bisa diverifikasi secara independen oleh Reuters.
Laporan kantor berita Ukraina, Ukrinform, menyebut bahwa Gerasimov pernah terlibat dalam perang Chechen kedua dan operasi militer Rusia di Suriah. Dia juga dilaporkan pernah menerima medali dari pemerintah Rusia terkait ‘kembalinya Crimea’ — wilayah Ukraina yang dicaplok Rusia tahun 2014 lalu.
Gerasimov disebut sebagai jenderal senior kedua Rusia yang tewas dalam pertempuran di Ukraina. Seorang jenderal Rusia lainnya yang diidentifikasi sebagai Andrei Sukhovetsky, yang juga menjabat Wakil Komandan Pasukan Militer ke-41 Rusia, dilaporkan tewas pada akhir Februari lalu.
Dalam klaimnya, militer Ukraina menyebut tentaranya berhasil membunuh lebih dari 11.000 tentara Rusia yang menginvasi wilayahnya.
Secara terpisah, pihak Rusia mengonfirmasi sekitar 500 tentaranya tewas dalam operasi militer khusus di Ukraina.
Sumber: detik.com