WANGI-WANGI, Suryametro.id – Bupati Wakatobi Arhawi, melantik 44 Kepala Desa (Kades) terpilih dalam pemilihan kepala desa (Pilkades) Serentak 2021 yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.
Pelantikan yang di laksanakan di Pesanggrahan Wangi-wangi Selatan, Selasa (22/6/2021) kemarin, berdasarkan surat keputusan Bupati Wakatobi nomor 390 tahun 2021 sampai dengan nomor 433 tahun 2021
Dalam sambutannya, Arhawi menitipkan sejumlah pesan kepada para Kades, setiap momen politik apakah itu pemilihan kepala desa, pemilihan bupati, pemilihan gubernur di tengah masyarakat selalu ada sekat-sekat Politik. Untuk itu, pasca menjadi kepala desa masalah sekat-sekat politik sudah harus dihilangkan.
“Paling penting dalam kita menjadi pemimpin baik Kabupaten maupun desa adalah bagaimana kita harus berpikir menghabiskan semua energi kita untuk membangun desa dalam rangka menyejahterakan masyarakat,” jelasnya.
Lanjutnya, ia berharap untuk para Kades yang telah dilantik, harus rajin turun lapangan untuk memastikan semua pelayanan program dan kegiatan harus tepat sasaran karena hal ini akan berpengaruh besar pada tingkat kepercayaan masyarakat.
“Kinerja seorang Kepala Desa semakin baik pelayanan yang diberikan maka akan lebih mudah menggerakkan swadaya dan semangat gotong royong warga untuk mewujudkan nawacita presiden yaitu membangun Indonesia dari pinggiran,”tuturnya.
Tidak lupa Arhawi juga mengingatkan, untuk berhati-hati dalam hal pengelolaan keuangan desa. Pasalnya, tidak sedikit kepala desa yang harus berurusan dengan hukum akibat kelalaian dalam urusan keuangan.
“Oleh karena itu saya meminta kepada kita semua kepala desa yang baru saja saya lantik agar selalu berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten agar semua persoalan persoalan di desa masing-masing insya Allah dapat dijalankan dan diselesaikan dengan baik,”harapnya.
Melalui kesempatan ini juga, orang nomor satu di Wakatobi itu mengharapkan, semua unsur yang terlibat dalam pelaksanaan undang-undang Desa baik pemerintahan maupun unsur lainnya dapat bersatu padu bekerja sama dan bergotong-royong untuk mewujudkan desa membangun, menghindari tumpang tindih dan ego sektoral yang masih ada, perkuat koordinasi dan sinkronisasi dan kembangkan harmonisasi.
“Para Kades satu sama lain, juga diharapkan untuk senantiasa berkompetisi dalam mempercepat kemajuan dan keberhasilan pembangunan desanya masing-masing,” pungkasnya.
Reporter: Samidin