ANDOOLO, suryametro.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), melaksanakan reses masa sidang ke – III Tahun 2021 di Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing, yang dilaksanakan sejak 05 Oktober hingg 14 Oktober 2021 mendatang.
Masa dimana anggota DPRD melakukan kegiatan diluar gedung itu, dengan melakukan kunjungan kerja, baik yang dilakukan secara perorangan maupun secara berkelompok. Untuk di Konsel sendiri terdiri dari empat Dapil.
Untuk Dapil I, Reses dilaksanakan di Desa Watu Mokala Kecamatan Andoolo Barat dan Desa Awalo Kecamatan Buke. Sebagaimana disampaikan oleh Ketua Tim Reses Anggota DPRD Dapil I H Djoko Suprihatin, untuk pelaksanaan Reses masa sidang ke-III Tahun 2021 ini dilaksanakan berbeda dengan Tahun kemarin, kali ini pelaksanaannya dibatasi konstituen atau masyarakat yang hadir, akibat dari wabah Covid-19.
Selanjutnya, Reses di Dapil II yang di pimpin langsung oleh ketua DPRD Irham Kalenggo, bersama Wakil Ketua II Hj Hasnawati beserta delpan anggota lainnya, telah menerima beberapa aspirasi masyarakat, diantaranya yang disampaikan Kepala Desa Lipu Masagena Kecamatan Basala. Yakni mengusulkan bahu jalan, jalan poros Masagena yang sudah jatuh akibat longsor dengan kondisi yang sangat parah, serta sawah tadah hujan yang meluap pada musim hujan.
“Sementara untuk beberapa Desa lainnya diantaranya, Sekdes Pembekeku mengusulkan peningkatan jalan poros Lambandia sepanjang dua kilo meter. Desa tunduno Kecamatan Ranomeeto Barat (Ranbar) permintaan pembuatan batas atau gerbang Konawe di Kabupaten Konsel,” jelasnya
Lanjutnya, beberapa Desa yang berada di Dapil II semua usulan yang telah disampaikan ke DPRD, telah masuk dalam agenda Reses kali ini. Begitu pula di Dapil III yang dipimpin oleh Ketua Komisi I Nadira, SH beserta Anggota DPRD lainnya, menerima usulan dari beberapa Desa diantaranya yakni Desa Morome, Desa Cialam, Desa Lambusa, dan Desa lainnya. Aspirasi tersebut diantaranya terkait dengan Bansos dan BLT.
“Terkait dengan program pemerintah KIS, kebutuhan masyarakat dipandemi Covid ini,
Masalah limbah tahu, tempe di Desa Lambusa, terkait penganggaran Pilkades untuk 2022, masalah jalan dan masalah lahan. Serta bibit sapi, budidaya kelapa untuk dikembangkan,” ungkapnya
Terakhir, di Dapil IV yang di pimpin langsung oleh Ketua Komisi III Herman Pambahako, dimana aspirasi masyarakat yang disampaikan yaitu terkait permasalahan banjir, permasalahan batas Desa, masalah pendidikan, soal guru kontrak dan terkait pengaspalan jalan.
Sementara, untuk status tanah pagar nanti diperjelas lagi, para anggota DPRD akan membantu batas Desa, bukan hanya Kolono hampir semua wilayah Konsel mempermasalahkan batas. Selanjutmya, masalah banjir akan disampaikan kepada bagian BPBD Kabupaten untuk penanganannya dan akan dicek kembali anggarannya.
“Kami akan memanggil Dinas Pendidikan terkait permasalahan pendidikan saat ini di daerah Konsel,” ungkapnya.
Reporter: Udin