JAKARTA, suryametro.id – 14 Juli 2020 Pilotos Kopi resmi di buka di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Di Kendari, Gerai Pilotos Kopi terletak di Jalan Sao-Sao tepatnya samping Pusat UMKM.
Sukses di Kendari, coffee shop yang hanya menghadirkan titik persinggahan ini akan membuka gerai baru di Kota Batam, Kepulauan Riau. Hanya saja, pihak managemen masih merahasiakan lokasi gerai.
Sedikit bocoran, konsepnya yang ditawarkan untuk gerai di Kota Batam sedikit berbeda dengan konsep di Kota Kendari.
“Kami buka satu gerai lagi di Batam. Lokasinya akan kami sampaikan jika sudah waktunya,” kata salah satu Co-Founder Pilotos Kopi, Cakra Kurniawan saat ditemui di Jakarta, Minggu (21/3/2021).
Nama Pilotos Kopi diambil dari bahasa Spanyol yang artinya Penerbang. Pilotos Kopi sendiri digagas oleh beberapa rekan yang terkait dunia aviasi yakni pilot, FNB dan communication.
Sedangkan untuk urusan Food and Beverage, pihaknya berpartner dengan Dianto Nugi, yang kebetulan memiliki pengalaman dalam dan luar negeri yang sangat mumpuni untuk taste, kualitas serta sistem manajemen.
Untuk material bahan minuman, seluruhnya disuplai dari Kota Jakarta. Khusus jenis minuman dingin 100 persen bahan bakunya diimport langsung dari Taiwan. Hal ini untuk menjaga kualitas dan quality kontrol yang baik terhadap minuman yang dihasilkan.
“Bahan baku ini diolah oleh barista dan trainer berpengalaman (Dianto Nugi) yang nantinya juga terus mereview rasa serta qualitas bahan. Sehingga rasa yang dihasilkan sesuai dengan selera para penikmat kopi,” urainya.
Ingin semua kalangan bisa menikmati Pilotos Kopi, Cakra tidak mematok harga yang dapat menguras kantong. Pilotos Kopi menawarkan harga relatif terjangkau setelah mengkalkulasi kemampuan pelanggan untuk membeli kopi dengan mempertimbangkan Upah Minimum Regional (UMR).
“Kopi kita kualitasnya bagus dan untuk menu lain 100 persen kami menggunakan bahan premium. Jadi beda aliran dengan kebanyakan coffee shop yang ada. Harga kopi di bawah Rp20.000, orang bisa minum kopi tiap hari. Atau paling tidak 2-3 kali seminggu,” pungkasnya.
Walaupun Bisnis kopi kian menjamur, Pilotos Kopi tetap menjaga daya saing. Sampai saat ini kedai kopi yang menggunakan mesin kopi memang hanya pihaknya saja (konsep kedai). Sehingga cukup membuat percaya diri. Mungkin ada satu atau dua yang bagus, tapi untuk skala bisnis kecil kedai hanya Pilotos Kopi.
“Pilotos Kopi mengutamakan volume. karena mengincar marginnya tipis tapi pembelian banyak. Karena bisnis tidak harus margin tebal. Bisa saja margin tipis tapi banyak,” tutupnya.
Sekedar diketahui, dari semua jenis kopi, ada satu varian rasa yang menjadi menu andalan Pilotos Kopi, yakni Kopi Pilot Keren atau KopiRen yang penjualannya sudah mencapai ribuan cup dalam waktu beberapa bulan di Kota Kendari.
Penulis: Hariman